Ban yang tiba-tiba
bocor tentu akan mengganggu perjalanan. Apalagi, seperti yang kita ketahui. Ban
adalah satu-satunya bagian dari kendaraan yang langsung bersentuhan dengan jalan. Ban merupakan bagian penting yang
tidak boleh disepelekan keadaannya. Namun, terkadang pengemudi tidak mengetahui
adanya bocor halus pada ban kendaraan yang sedang ia kendarai.
Hal ini terjadi karena
bocor halus pada ban susah untuk dideteksi, bahkan tak jarang ban yang bocor
halus baru dapat diketahui setelah berhari-hari dan sudah terlanjur kempes
total.
Sebelum kita membahas lebih lanjut, kamu juga bisa mengetahui profil dari mikha tambayong, aktris muda asal Indonesia. Langsung saja yuk kita bahas.
Penyebab Kebocoran Pada Ban
Ada beberapa hal yang
dapat menyebabkan kebocoran halus pada ban kendaraan. Namun biasanya, faktor
utama yang menjadi penyebab ban bocor adalah kondisi ban yang sudah tidak
bagus.
·
Ban Tipis
dan Benda Tajam
Kendaraan yang
digunakan setiap hari, dapat mengakibatkan penipisan dan penggundulan pada
permukaan ban. Permukaan ban yang tipis dan gundul akan lebih mudah bocor dan
sobek jika digunakan untuk melintasi jalan yang tidak rata, berkerikil, hingga
jika terkena benturan pada benda keras dan tajam lainnya.
Demikian juga saat
digunakan dalam kecepatan yang tinggi di jalan bebatuan hingga tanpa disadari
ban terkena serpihan kaca, paku, dan benda tajam semacamnya. Hal tersebut juga
dapat memicu terjadinya bocor halus pada ban. Bahkan, kondisi terburuk yang
bisa terjadi adalah ban pecah saat jalan sedang terjal.
·
Kondisi
velg
Velg yang terpasang
melekat pada ban memegang peranan penting sebagai kerangkanya. Kondisi velg
yang telah penyok atau bengkok dapat memicu munculnya ruang kosong/rongga
disekitar ban. Hal ini dapat menyebabkan tekanan angin didalam ban berkurang
dan terus keluar.
·
Pentil
yang Bermasalah
Kondisi pentil yang
sudah longgar juga seringkali menjadi penyebab utama bocor halus pada ban.
Untuk mengatasinya, anda dapat segera membawa kendaraan anda pada bengkel
terdekat atau membawa alat pengganti pentil sendiri.
·
Adanya
Riwayat Tambalan
Ban yang telah
memiliki riwayat tambahan sebelumnya akan lebih berpotensi untuk mengalami
bocor halus. Biasanya, hal tersebut terjadi karena tambalan ban yang dikerjakan
oleh montir kurang rapi atau kurang kuat.
·
Ban Aus
dan Gundul
Ban yang telah aus dan
gundul hingga serat baja dan benangnya keluar, dapat menyebabkan bocor halus
pada ban. Hal ini karena, serat yang keluar dari permukaan ban tersebut dapat
menusuk bagian dalam ban.
Hal yang harus dilakukan ketika ban bocor
1.
Kurangi
kecepatan laju kendaraanmu.
2.
Jangan
paksakan melaju.
3.
Hindari
arus padat lalu lintas.
4.
Jika bisa,
carilah penyebab kebocoran.
5.
Dorong
motor ke tukang tambal ban terdekat.
Cara mengantisipasi kebocoran
1.
Gantilah
ban luar jika sudah mencapai limit pemakaian
2.
Ban dalam
yang telah lama dan memiliki banyak bekas tambalan sebaiknya diganti baru.
3.
Perhatikan
tekanan angin pada ban.
4.
Perhatikan
posisi pentil.
5.
Tutup
pentil dengan erat.
Itulah penyebab dan
cara mengatasi ban bocor halus pada kendaraan, semoga dapat menjadi panduan
anda. Seperti kata pepatah, “Lebih baik mencegah dari pada mengobati”. Selalu
periksa keadaan ban kendaraan sebelum pergi beraktivitas.
0 Komentar