Karburator dalam motor berfungsi untuk mencampurkan udara
serta bahan bakar yang sesuai. Kemampuannya dalam menyuplai bensin ini
sangatlah penting meskipun ukurannya kecil. Apabila tidak dipelihara dengan
baik masalah banjir pada karburator bisa terjadi.
Penyebab karburator banjir harus segera diteliti supaya perbaikan dapat dilakukan. Jika tidak, maka mesin motor akan susah sekali dinyalakan. Alasannya busi terendam bensin sehingga tidak mampu memercikkan bunga api.
Ciri-ciri Karburator Banjir
Bagaimana Anda bisa tahu bahwa mesin tidak bisa menyala
karena karburator banjir. Ada ciri-ciri yang menandakan saat terjadi banjir
pada karburator. Ciri pertama pada body karburator akan terlihat basah kuyup
disebabkan bensin keluar melalui lubang hawa.
Ciri yang kedua adalah bensin akan sulit masuk ke ruang
bakar sehingga mesin pun jadi sulit untuk dihidupkan. Apabila Anda menemukan
kedua ciri ini, sebaiknya segera cari tahu penyebabnya, dengan begitu langkah
perbaikan bisa segera dilakukan.
Penyebab Karburator Banjir
Salah Merakit Karburator
Penyebab karburator banjir yang paling umum terjadi adalah
kesalahan dalam merakit karburator setelah servis atau dari pabrikannya.
Biasanya jika Anda servis ke bengkel bukan resmi, perakitan yang tidak tepat
sering terjadi.
Ketidaktepatan dalam merakit ini mengakibatkan beberapa hal
seperti pelampung karburator yang terjepit. Jika hal ini terjadi maka pelampung
tidak bekerja untuk menggerakan jarum pelampung yang jadi indikator bensin
sudah penuh.
Pengisian bahan bakar bisa terus berlanjut dan menciptakan
kebocoran. Solusi yang bisa dilakukan adalah memasang ulang karburator dengan
tepat. Sebaiknya dilakukan di bengkel resmi.
Kran Bensin Rusak
Salah pemasangan adalah kelalaian yang bisa diperbaiki
dengan memasang ulang, tapi tidak dengan kran bensin yang rusak. Kran tersebut
seharusnya memiliki sistem buka tutup ketika motor dinyalakan sehingga bensin
dapat diatur penggunaannya.
Kran yang rusak membuat aliran bensin terjadi terus menerus
ketika mesin menyala ke karburator. Dampaknya adalah banjir pada bagian
karburator. Kerusakan pada kran bensin ini hanya bisa diperbaiki dengan
mengganti dengan yang baru.
Jarum Pelampung yang Aus
Setiap karburator dilengkapi dengan jarum pelampung yang
berfungsi untuk menutup saluran bensin pada saat suplai sudah penuh. Kerusakan
pada jarum ini adalah hal yang wajar karena terbuat dari karet dan bisa saja
sudah aus.
Selain aus, jarum ini juga bisa diselimuti kotoran karena Anda tidak menggunakan bahan bakar dengan RON yang tinggi. Kerak akan menempel pada jarum sehingga penutupan saluran bensin tidak sempurna.
Apabila penyebab karburator banjir adalah jarum yang sudah
aus maka perlu menggantinya. Jika hanya kotor maka tak perlu mengganti
melainkan membersihkannya saja.
Patahnya Spring Needle Valve
Jarum pelampung tidak hanya bisa aus atau kotor tetapi juga
bisa saja patah. Patahnya bagian ini seringkali terjadi ketika Anda menggunakan
pelampung dari bahan plastik.
Meskipun jarum pelampung dibuat dari bahan logam, namun
patah terjadi pada sambungan dengan pelampung. Ketika patah Anda hanya bisa
menggantinya dengan yang baru satu paket dengan pelampung.
Salah Menyetel Pelampung Karburator
Jika jarum karburator berfungsi untuk menutup saluran
bensin, ada juga komponen pelampung. Komponen ini fungsinya adalah sebagai
indikator jumlah bahan bakar yang ada di reservoir. Batas permukaan bensin akan
diatur oleh pelampung ini agar konstan.
Ada jenis pelampung yang terbuat dari logam ada juga yang
plastik. Apapun bahan pembuatnya, fungsinya sama karena akan mengatur jumlah
bahan bakar yang masuk ke ruang pelampung.
Penyetelan pelampung pun harus dilakukan dengan benar, jika
salah seperti terlalu rendah maka bensin yang seharusnya masuk ke ruang bakar
tidak terkontrol. Di sinilah awal mula banjir yang keluar melalui selang buang
di bawah bak karburator.
Kesalahan penyetelan pelampung karburator ini harus
diperbaiki, sama seperti ketika harus memasang ulang pelampung karburator
dengan benar. Pemasangannya harus pas tidak boleh terlalu rendah.
Pelampung Karburator Bocor
Pelampung karburator didesain agar bisa mengontrol permukaan
bahan bakar di ruang pelampung. Komponen ini tidak hanya harus disetel dengan
benar tetapi juga perlu dicek fungsinya.
Kerusakan yang paling sering pada pelampung karburator
adalah kebocoran. Ketika bocor maka pelampung tidak bisa lagi mengambang dan
mengatur tinggi rendahnya permukaan bensin dalam ruang pelampung.
Dampaknya jarum pelampung atau needle valve yang seharusnya
menutup lubang bensin juga tidak bekerja. Bensin yang ada di ruang pelampung
pun akan terus menerus mengalir dan
menimbulkan banjir.
Kebocoran pelampung tidak bisa diperbaiki, Anda harus
mengganti pelampung dengan yang baru agar bisa bekerja dengan baik kembali.
Seal Mangkok Karburator Mengeras
Penyebab karburator banjir yang juga sering terjadi adalah
seal pada mangkuk karburator yang sudah mengeras akibat penggunaan. Karet seal
ini berfungsi untuk menutup bak karburator sehingga bensin tidak keluar.
Seal ini berada di tengah dan ketika sudah tidak bisa menutup karburator dengan baik, maka muncul rembesan bensin. Artinya bak karburator bocor dan Anda bisa mengganti dengan seal yang baru.
Saat ini seal mangkok karbu dijual satu paket dengan jarum
pelampung jadi juga bisa jadi antisipasi kalau kerusakan juga terjadi pada
jarumnya.
Kerusakan Selang Pembuangan
Setiap karburator akan terhubung dengan selang pembuangan
yang harus dipasang dengan kencang. Pada saat bensin yang masuk ke mangkuk
karburator berlebihan maka akan dibuang melalui selang ini.
Apa yang terjadi jika selang karburator mengalami kerusakan?
Tentu saja karburator menjadi banjir, mesin menjadi brebet bahkan mogok.
Kerusakan pada selang yang sering terjadi adalah pemasangannya yang tidak
kencang sehingga bensin menetes terus menerus.
Bensin hanya akan terbuang percuma dan cara memperbaiki
hanya dengan mengencangkan selang saja. Tapi bisa juga selang rusak karena
terjadi penyumbatan sehingga bensin akan naik ke atas dan keluar melalui lubang
hawa lalu masuk ke ruang bakar.
Anda harus mengecek kembali apakah benar terjadi
penyumbatan, jika iya maka segera perbaiki agar sistem pembuatan karburator
berjalan dengan lancar.
Kondisi Karburator yang Sudah Rusak
Penyebab karburator banjir yang terakhir adalah karburator
pada motor sebenarnya sudah rusak. Kemungkinan ini menjadi penyebab terakhir
apalagi jika Anda baru saja membeli motor lawas.
Bagi Anda yang menggunakan sepeda motor lawas mungkin saja
karburator sudah rusak sehingga tidak bisa mengatur suplai bahan bakar dan
udara dengan baik. Kerusakan paling sering disebabkan oleh karat atau kotoran
yang telah mengerak.
Karburator yang sudah rusak tidak bisa diperbaiki atau hanya
dibersihkan dari kerak saja, tapi Anda harus menggantinya dengan yang baru.
Apakah Anda sudah menemukan penyebab karburator banjir? Meskipun sudah tahu apa solusinya sebaiknya jangan lakukan perbaikan sendiri jika Anda tidak paham tentang mesin.
0 Komentar